MENINGKATKAN PRESTASI DENGAN PENDAMPINGAN INTENSIF

Dalam rangka melestarikan budaya yang hampir punah di era globalisasi dunia, salah satu cara untuk melestarikan bahasa daerah yang hampir hilang di setiap daerah akan bahasa aslinya – kantor Bahasa Provinsi Nusa Tenggara Barat mengadakan pelatihan Guru Master yang di adakan di hotel Lombok Raya Kota Mataram Tahun 2022 lalu, yang dimana di ikuti sekitar 250 orang peserta yang terdiri dari Pengawas, kepala sekolah dan guru, yang berasal dari berbagai kota maupun kabupaten se provinsi NTB dan kegiatan ini di laksanakan kurang lebih 5 hari lamanya.

Dengan adanya pelatihan ini tentunya membawa nilai positif tersendiri khususnya bagi guru muatan lokal maupun guru bahasa Indonesia serta peserta lainnya,yang dimana hampir di semua sekolah dan rumah bahasa daerah tentunya mulaitidak terdengar sam sekali, contohnya saja dalam lingkungan keluarga yang dimana seorang bapak, ibu, anak, nenek, kakek maupun anggota keluarga lainnya sudah jarang bahkan sudah terpernah lagi menggunakan bahasa daerah melainkan menggunakan bahasa Indonesia bahkan menggunakan bahasa asing dan bahkan bahasa Indonesia, bahas asing sering di anggap sebagai bahasa yang baik digunakan sehingga melupakan untuk melestarikan bahasa daerah. kemudian contoh lainnya di lingkungan sekolah,di saat kegiatan KBM berjalan siswa bahkan tidak di perbolehkan menggunakan bahasa daerah di dalam ruangan kelas bahkan akan menjadi bahan ejekan baik bagi siswa dengan siswa itu sendiri bahkan siswa dengan guru karena di anggap fatal dan tidak lazim untuk di pergunakan sebagai bahasa untuk berkomunikasi, atau di lingkungan sesama rekan guru di luar dari jam mengajar, hampir di setiap bahasa dan komunikasi yang terucap adalah bahasa Indonesia maupun bahasa asing bukan bahasa daerah asli (SRI ASTUTI, S.Pd).