Hello sobat SMPELAS GENIUS!

SMPN 14 Kota Bima kembali menunjukkan komitmennya dalam mendidik generasi muda melalui pelaksanaan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema "Suara Demokrasi". Program yang digelar pada bulan Juli - Agustus ini diikuti oleh seluruh siswa dari kelas VII hingga kelas IX, dengan tujuan memberikan pemahaman mendalam tentang nilai-nilai demokrasi dan pentingnya partisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Memperkuat Pemahaman tentang Demokrasi

Program P5 merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat karakter dan nilai-nilai Pancasila di kalangan pelajar. Dengan tema "Suara Demokrasi", SMPN 14 Kota Bima ingin membekali siswa dengan pemahaman tentang pentingnya demokrasi sebagai salah satu pilar utama dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia. Kegiatan ini dirancang sedemikian rupa agar siswa tidak hanya memahami konsep demokrasi secara teori, tetapi juga merasakannya secara langsung melalui berbagai aktivitas yang interaktif dan mendidik.

Kepala Sekolah SMPN 14 Kota Bima, Bapak Fris Wahyuddin, S.Pd., M.Si, dalam sambutannya mengatakan bahwa program ini sangat penting untuk membentuk generasi muda yang sadar akan hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. "Melalui program ini, kami ingin siswa-siswi memahami bahwa suara mereka penting dalam proses demokrasi. Mereka harus belajar untuk berani menyuarakan pendapat dan menghargai perbedaan”.

Kegiatan Interaktif dan Edukatif

Pelaksanaan Program P5 dengan tema "Suara Demokrasi" diisi dengan berbagai kegiatan menarik yang melibatkan partisipasi aktif seluruh siswa. Salah satu kegiatan yang paling mendapat perhatian adalah Pemilihan Ketua dan Wakil Osis yang diadakan di halaman sekolah. Dalam pemilihan ini, siswa belajar tentang proses pemilu, mulai dari kampanye, penyampaian visi misi, hingga proses pemungutan suara dan penghitungan hasil suara.

Simulasi pemilu ini diikuti oleh 4 pasangan calon ketua dan wakil osis yang telah dipilih melalui seleksi sebelumnya. Setiap pasangan calon diberi kesempatan untuk berkampanye dan menyampaikan visi misi mereka di depan seluruh siswa. Proses pemungutan suara dilakukan dengan sistem yang menyerupai pemilu sebenarnya, lengkap dengan bilik suara dan kotak suara yang disediakan oleh panitia.

Selain simulasi pemilu, kegiatan lain yang tak kalah menarik adalah diskusi kelompok tentang isu-isu demokrasi yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, kemudian diberikan topik diskusi seperti pentingnya kebebasan berpendapat, peran media dalam demokrasi, dan hak asasi manusia. Setiap kelompok kemudian mempresentasikan hasil diskusi mereka di hadapan teman-teman sekelas.

Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis

Program P5 dengan tema "Suara Demokrasi" tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang demokrasi, tetapi juga untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan analitis di kalangan siswa. Melalui diskusi dan simulasi, siswa diajak untuk berpikir tentang bagaimana demokrasi diterapkan dalam kehidupan nyata dan bagaimana mereka dapat berkontribusi sebagai bagian dari masyarakat demokratis.

Salah satu siswa kelas IX, Mila, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan banyak wawasan baru tentang pentingnya berpartisipasi dalam demokrasi. "Saya jadi lebih paham tentang proses pemilu dan bagaimana suara kita bisa menentukan masa depan. Selain itu, diskusi kelompok juga membuat saya berpikir lebih kritis tentang isu-isu yang terjadi di sekitar kita," ujarnya dengan antusias.

Antusiasme dan Harapan

Program P5 dengan tema "Suara Demokrasi" mendapat sambutan positif dari seluruh siswa dan guru. Antusiasme terlihat dari partisipasi aktif siswa dalam setiap kegiatan yang diadakan. Para guru juga menyambut baik program ini, karena dinilai mampu memberikan pendidikan karakter yang kuat dan relevan dengan tantangan zaman.

Koordinator P5, Ibu Ira Mulyati, S.Pd berharap bahwa melalui program ini, siswa dapat lebih menghargai nilai-nilai demokrasi dan memahami pentingnya partisipasi aktif dalam kehidupan bermasyarakat. "Kami berharap, setelah mengikuti program ini, siswa-siswi SMPN 14 Kota Bima tidak hanya paham tentang demokrasi, tetapi juga siap untuk menjadi bagian dari masyarakat yang demokratis dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara”.

Ke depan, SMPN 14 Kota Bima berencana untuk terus melanjutkan dan mengembangkan Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema-tema yang semakin beragam dan relevan dengan perkembangan zaman. Melalui program ini, sekolah berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan semangat Pancasila.

Program P5 dengan tema "Suara Demokrasi" ini menjadi salah satu bukti nyata komitmen SMPN 14 Kota Bima dalam mendidik generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berwawasan luas. Semoga langkah ini dapat membawa manfaat besar bagi seluruh siswa dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia.